Gambar: dailygrail.com
Setelah menanti selama tiga tahun, para penggemar Dan Brown kini dapat segera menikmati aksi Robert Langdon, profesor simbologi Harvard, yang selalu terlibat petualangan-petualangan seru dan menegangkan dalam mengungkap berbagai rahasia yang masih terselubung kabut misteri. Kali ini, Langdon akan kembali dan menguak misteri terbesar dalam sebuah mahakarya sastra, yang tersembunyi di jantung Italia.
Novel terbaru Dan Brown yang judulnya baru terkuak Selasa (15/01) waktu Amerika Serikat ini, sempat menimbulkan kehebohan tersendiri di kalangan para penggemarnya. Dan Brown menggunakan cara yang unik dalam mengungkapkan judul novel terbarunya ini. Ia mengajak para penggemarnya di seluruh dunia untuk memecahkan petunjuk dari sebuah gambar rahasia yang terdapat di situs TODAY.com, lalu mengajak mereka untuk menebak judulnya, dengan memanfaatkan media sosial, seperti Twitter dan Facebook.
Novel Dan Brown yang akan diterbitkan pada 14 Mei ini akan memiliki hubungan erat dengan mahakarya sastra Italia, Divina Commedia atau yang dikenal dengan nama Divine Comedy dalam bahasa Inggris. Puisi karya sastrawan besar Italia, Dante, ini menceritakan perjalanan Dante—yang dipandu oleh Virgil—dalam mengunjungi tiga alam, Inferno (neraka), Purgatorio (api penyucian), dan Paradiso (surga). Inferno, yang merupakan awal dari karya ini adalah judul yang dipilih oleh Dan Brown untuk novel terbarunya.
Sejak bulan Mei 2012, Brown memang telah mengumumkan bahwa ia sedang menulis sebuah buku baru, meskipun ia menutupi topik yang sedang ditulisnya. Brown baru mengungkapkan lebih banyak informasi—menjelang penerbitan—bahwa novel ini akan berlatar di Eropa, di salah satu tempat paling mengagumkan yang pernah dikunjungi olehnya. Sama seperti Angels & Demon, Brown kembali menggunakan Italia sebagai latar novelnya, dan melanjutkan petualangan simbolog favorit kita, Robert Langdon.
“Meskipun aku telah mempelajari Inferno Dante sebelumnya, hanya baru-baru ini saja, yaitu ketika aku melakukan penelitian ke Florence, aku mulai menyadari pengaruh karya Dante dalam dunia modern.”
Inilah gambar yang menjadi teka-teki sebelum Dan Brown mengungkapkan judul novelnya (Gambar: today.com)
Divine Comedy, yang menjadi inspirasi Brown dalam menulis Inferno,
merupakan salah satu mahakarya di dunia kesusasteraan, yang ditulis
Dante di antara tahun 1308-1321. Yang menjadi misteri, menurut Italian Dante Society, saat itu tidak ada satupun naskah
asli Dante yang selamat, meskipun tertinggal salinan yang merupakan sisa
dari cetakan sebelumnya. Anda bisa melihat versi gratis bagian pertama
karya Dante ini melalui website Project Gutenberg dalam tautan ini.“Melalui novel baru ini, aku merasa sangat bersemangat untuk membawa pembaca dalam sebuah petualangan jauh menuju ke dalam dunia yang misterius... area yang penuh dengan kode, simbol, dan jalan-jalan rahasia,” tutur Dan Brown mengenai Inferno.
Inferno rencananya akan diterbitkan oleh penerbit Doubleday pada 14 Mei 2013 mendatang. Akankah karya ini kembali mengikuti sukses para pendahulunya, Angels & Demons, The Da Vinci Code, dan The Lost Symbol, yang telah terjual lebih dari 80 juta kopi di seluruh dunia dan bertengger dalam jajaran buku-buku terlaris sepanjang masa?
[Mizan.com/Dari berbagai sumber]
0 komentar:
Posting Komentar